Cara Merawat Burung Konin(Kolibri Ninja)

 


Burung madu pengantin, atau yang biasa disebut sebagai Konin(Kolibri Ninja), merupakan salah satu burung yang banyak digemari oleh kicau mania untuk dipelihara. Baik sebagai burung lomba, sebagai masteran burung lain, atau sebagai teman ngopi. Burung ini menjadi idola karena kecerdasannya dalam meniru kicauan burung lain. Berbagai macam kicauan burung dapat ditirukannya, seperti kicauan burung cililin, burung kapas tembak, cucak jenggot, dan lain sebagainya. Kendati banyak suara burung yang bisa ditirukan, akan tetapi konin mania biasanya lebih menyukai kicauan ketiga burung tersebut untuk dijadikan materi kicauan konin peliharaannya.

Belajar Mengenai Transfer Pemain dari Game Football Manager



Transfer pemain, proses perpindahan pemain dari satu klub ke klub lainnya merupakan suatu hal yang wajar dalam dunia sepak bola profesional. Proses ini biasanya melibatkan negosiasi yang rumit dan jumlah uang yang tidak sedikit. Meskipun hal ini merupakan suatu yang sangat wajar di sepak bola industri, di Indonesia sendiri hal ini merupakan sesuatu yang masih baru. Hal ini disebabkan tidak adanya sistem pengembangan pemain yang berkelanjutan sehingga klub lebih sering membeli pemain yang sudah jadi, dari pada mengembangkan pemain muda dari akademi.

Dalam satu pekan terakhir, publik dihebohkan dengan saga transfer seorang Bagus Kahfi, hal ini karena sang pemain diminati oleh FC Utrecht sedangkan statusnya pada saat itu masih menjadi pemain Barito Putra(Sisa kontrak satu tahun). Sempat terjadi kehebohan di publik ketika Barito Putra mengajukan opsi transfer fee atau buy back sedangkan FC Utrecht tidak bersedia memenuhi salah satu dari permintaan tersebut. Negosiasi antar klub yang cukup alot dan sang pemain yang meluapkan emosinya di media sosial pun ikut memancing publik untuk ramai ramai berkomentar. Lantas sebenarnya seperti apa sih transfer pemain itu? Mari kita belajar proses transfer pemain dari game Footbal Manager, eits jangan meremehkan dulu, sekalipun ini hanya sekedar game, akan tetapi tingkat kemiripannya dengan kondisi di dunia nyata sangat tinggi. Banyak sekali pelatih pelatih top dunia yang memanfaatkan game ini untuk belajar dan eksperimen taktik mereka, banyak juga klub yang memanfaatkan game ini untuk berburu pemain pemain muda potensial atau yang biasa disebut wonderkid. Kenapa demikian? Karena klub ini terhubung dengan puluhan ribu scout yang tersebar di berbagai penjuru dunia. Demikian sekilas mengenai Football Manager, sekarang mari diskusikan kasus Bagus, 😁

Pengalaman Bekerja Sebagai Staff Entry Data Process(Retail)


DATA -> PROCESSING


Staff EDP atau Entry Data Process merupakan sebuah divisi atau jabatan yang mungkin saja asing didengar oleh sebagian orang. Ketika mendengar formasi pekerjaan ini, tentu saja akan banyak pertanyaan yang muncul, seperti : apa sih EDP itu? kerjanya ngapain aja sih? kira kira berapa gajinya?

Aturan Baru Liga Polandia Penghambat Karir Egy



Egy Maulana Vikri, pemain Indonesia yang sedang meniti karirnya di Polandia rupanya harus menghadapi tantangan yang lebih berat pada musim 2019/2020. Selain harus bersaing dengan pemain-pemain baru yang mempunyai jam terbang tinggi baik di timnas maupun liga seperti Jaroslav Mihalik(Slovakia) dan Zarko Udovicic(Serbia), dan Conrado(Brazil), dia juga mendapat tantangan baru yang tidak lain adalah regulasi liga itu sendiri.

Jika pada musim sebelumnya liga Polandia hanya memberlakukan batasan pemain asing(maksimal 2 pemain asing Non-Uni Eropa yang ada dalam line up), kini Polandia juga mewajibkan

Rangkuman Materi TWK CPNS



Rangkuman ini saya buat sendiri berdasarkan soal tahun lalu dan jenis-jenis soal lain yang saya baca di buku.

Pancasila sebagai ideologi negara.
Ideologi -> Idea = gagasan || Logos = pengetahuan/ilmu
              -> Ilmu tentang gagasan atau cita cita yang menyeluruh dan sistematis.

Ideologi Liberalisme :

  • Negara sebagai penguasa.
  • Warga negara boleh berbuat apa saja asal tidak melanggar hukum.
  • Kepentingan dan hak warga negara lebih diutamakan daripada kepentingan negara.
  • Negara tidak mencampuri urusan agama warganya.

Pendudukan Belanda di Indonesia




A. Periode VOC

Vereenidge Oostindische Compagnie atau yang biasa disingkan VOC adalah serikat dagang yang sempat berdiri pada masa pendudukan Belanda di Indonesia. Nama VOC sendiri berarti Persekutuan Dagang Hindia Timur, kawasan Nusantara pada saat itu dikenal dengan sebutan Hindia Timur, sedangkan Hindia Barat adalah kawasan India dan sekitarnya. Pada tahun 1595 sampai 1597, Cornelis de Houtman bersama Jan Huyghen Van Linchoten berhasil menemukan 'jalur rahasia' pelayaran Portugis, dan hal ini sekaligus menjadi pelayaran pertama Cornelis de Houtman ke Banten. De Houtman tiba ke Banten dengan membawa 4 kapal ekpedisi, Banten dipilih karena merupakan bandar rempah terbesar untuk perdagangan lada pada masa itu.

Kerajaan Kerajaan di Nusantara Bagian III



19. Kerajaan Banten

  • Setelah Faletehan merebut Banten, Sunda Kelapa, dan Cirebon, maka dialah yang menjadi penguasanya, karena di Demak terjadi perebutan kekuasaan, maka pada tahun 1552 Faletehan menyerahkan Banten kepada putranya Hasanuddin sebagai raja Banten yang pertama, sementara Faletehan memusatkan perhatiannya pada penyebaran agama Islam di Gunung Jati, Cirebon.
  • Pada periode pemerintahan Sultan Hasanuddin, Banten berhasil menguasai Lampung, yang merupakan daerah penghasil rempah-rempah. Dengan berhasil dikuasainya Selat Sunda, Banten menjelma menjadi pelabuhan yang ramai dikunjungi pedagang dari berbagai negara di dunia.
  • Pada periode pemerintahan Maulana Yusuf(putra Hasanuddin), Banten berhasil mengalahkan Pajajaran di Pakuan Bogor, dan menyingkirnya rajanya, Prabu Sedah, kekalahan ini menyebabkan banyak rakyat Pajajaran yang mengungsi ke daerah pegunungan dan sampai sekarang dikenal sebagai orang-orang Baduy.
  • Belanda di bawah pimpinan Cornelis de Houtman mendarat pertama kali di Banten pada 22 Juni 1596, ketika Banten dipimpin oleh Pangeran Ratu atau Abdul Mufakkir(Raja ke-4).
  • Banten mencapai puncak kejayaannya pada saat dipimpin oleh Sultan Ageng Tirtayasa. Pada masa pemerintahannya juga terjadi perang saudara antara Sultan Ageng dengan Sultan Haji yang dibantu VOC, Sultan Ageng tertangkap dan dipenjara di Batavia, sampai wafat pada usia 60 tahun.